Pada post hari ini, saya akan coba mereview pertandingan Liga Nasional 1 yang dilaksanakan pada 6 September 2014 kemarin. Sebelum lebih lanjut saya akan menampilkan posisi klasmen sementara, bisa dilihat pada gambar di bawah ini. 5 besar klasmen sampai saat ini masih dipegang Persib Bandung disusul Sriwijaya, Arema, Persipura dan Persija Jakarta.
Pada hari kemarin ada beberapa laga yang bisa dibilang penting seperti pertemuan antara PersikKediri vs Persib Bandung, Semen Padang vs Persipura, Persija vs Barito Putra dan Makassar vs Semarang yang berjuang keluar dari zona merah degradasi. Selengkapnya bisa dilihat pada gambar berikut.
Saya akan coba menganalisa satu-satu pertandingan kemarin.
link pertandingan
Pada pertandingan ini, Persib yang posisinya memang sudah berada di atas angin. Dari segala lini bisa dipastikan lebih diuggulkan daripada PersikKediri. Walaupun begitu, manajer Persik Marco Bambang tidak sedikitpun memberikan celah bagi punggawa asuhan Flowers City Casual untuk memenangkan pertandingan dengan mudah.
Pertandingan berjalan alot, jika dilihat dari stamina pemain maka pemain persik sedikit lebih bugar. Tapi penentu kemenangan lebih di tentukan oleh dukungan supporter yang bisa mem-burst semangat para pemain di lapangan. Hal ini terlihat jelas ketika pada menit ke-69 F Sinaga mampu menjebol gawang Persik melalui skema serangan balik yang apik. Sayangnya gol tersebut adalah gol tunggal yang sekaligus memastikan Persib tetap bertengger memuncaki klasmen sementara. Dan Persik masih tetap berada pada posisi ke - 7, 1 tingkat di bawah persebaya dengan beda poin yang cukup besar, 5 point.
Pertandingan ini tidak terlihat adanya pidato penyemangat dan petir yang digunakan oleh kedua manajer tim.
Mungkin saja mereka sedang menyimpannya untuk pertandingan selanjutnya yang lebih penting.
Kita tunggu saja pada pertandingan-pertandingan selanjutnya. Selain itu juga, pada hari ini kedua tim akan melakoni pertandingan di Piala Nasional putaran ketiga, dimana Persik akan berhadapan dengan Persija dan Persib akan melawan Persipura. Kedua pertandingan ini pastinya akan sangat menarik, dan nantikan hasil reviewnya yang insyaAllah akan saya tuliskan pada artikel berikutnya.
link pertandingan
Pertemuan Semen Padang dengan Persipura kali ini berakhir dengan hasil kaca mata. Persipura yang sangat berambisi untuk bisa meraih 3 point ternyata tidak mampu menaklukkan ketatnya pertahanan para pemain semen padang. Jika ditilik dari sisi pemain, tentu saja Persipura sedikit lebih superior dibandingkan lawannya.
Pada pertandingan kali ini, supporter persipura sangat antusias, berbanding terbalik dengan supporter semen padang yang sepi. Namun jumlah supporter yang banyak tidak menjamin persipura bisa memenangkan laga ini, walaupun sang manajer Ariel Purba sudah berpidato memberi motivasi kepada semua pemainnya.
Saya ingin menganalisa sedikit dari segi taktik yang diterapkan oleh manajer persipura, dalam pertandingan ini dilaporkan oleh orang terdekat bahwa sang manajer bermain aman dengan tidak terlalu menyerang dan bermain pelan. Mungkin instruksi strategi ini dipersiapkan untuk pertandingan kedua pada hari yang sama melawan fiorentina di putaran Champions Cup. Hal inilah yang saya kira menyebabkan "kekalahan" pihak persipura, kekalahan karena saat dimana seharusnya mendapatkan poin maksimal malah hanya bisa mnegemas hasil imbang. Para penonton, supporter persipura pun dikecewakan dengan kebijakan dari sang pelatih. Akankah kita melihat persipura tak lagi dilatih oleh bung Purba?? Kita nantikan saja pada laga-laga selanjutnya. Karena bisa saja kekecewaan dari para supporter menimbulkan kudeta dan mengganti paksa manajer saat ini.
link pertandingan
Laga ini adalah laga terakhir bagi gelandang persija yaitu bung Ivan Setiawan menukangi tim macan kemayoran. Dan sepertinya bung Ivan tidak ingin meninggalkan jejak yang buruk dalam karir kepemainannya, ia pun sukses mengantar persija memenangkan pertandingan ini sekaligus menjadi salah satu penentu kemenangan dengan mencetak gol kedua pada menit ke-33. Gol yang indah dengan sebuah tembakan jarak jauh yang sangat presisi. Sangat pantas jika menjadi gol spektakuler pada hari ini.
Pertandingan Persija melawan Barito Putra ini berjalan sesuai dengan apa yang diramalkan para komentator sepakbola dari beberapa situs taruhan terkemuka. Supporter Persija pun sangat bersemangat, terlihat dari banyaknya spanduk yang menghiasi jalannya pertandingan. Mungkin hal inilah yang mampu menyemangati para pemain persija di lapangan sehingga dengan tenang mereka bisa mempertahankan kemenangan 2 - 0 pada babak pertama sampai akhir peluit babak kedua dibunyikan. Sepertinya pidato penuh semangat dari manajer Barito yang menyampaikan bahwa pertandingan ini adalah pertandingan dimana pendukung sangat mengharapkan yang terbaik dari para pemainnya. Namun rupanya pidato dengan 3 petir tersebut tidak dibarengi dengan dukungan dari para supporter.
Yah, lain kali mungkin Barito Putra perlu membawa semua supporter beserta banner-banner yang banyak untuk bisa memenangkan pertandingan. Dan kemenangan ini adalah sebuah kemenangan yang pantas bagi tim berjuluk Macan Kemayoran, Persija Jakarta.Hasil inipun menempatkan Persija tetap berada di posisi ke-5 klasmen, 1 tingkat di bawah Persipura dengan beda 2 poin saja.
link pertandingan
Pertandingan yang bagi saya pribadi telihat kurang menarik dikarenakan stamina pemain kedua tim yang sudah terkuras habis pada pertandingan sebelumnya dalam Piala LigaUltras. Hal ini seperti mampu dimanfaatkan dan bisa disiasati oleh Persebaya dengan hadirnya manajer yang memberikan pidato penyemangat beserta sedikit support dari para pendukung. Keadaan yang sangat bertolak belakang dengan tim Mitra Kukar. Mitra Kukar yang tanpa manajer, dan sepinya support dari para pendukung terlihat sangat lesu, asisten manajer pun tidak bisa mengelola tim dengan baik. Hal ini terlihat jelas dengan penempatan posisi pemain yang tidak pada posisi semestinya.
Dengan hasil yang mencolok, 5 - 0. Ini merupakan kemenangan yang pantas karena ketimpangan kedua tim ini. Saya hanya bisa mengucapkan "Selamat untuk persebaya", karena sudah memenangkan laga dengan mudah. So far so good lah.......
link pertandingan
link pertandingan
Selanjutnya saya akan mereview sekaligus tiga pertandingan seperti yang terlihat pada gambar di atas.
Pertandingan Makassar melawan Semarang merupakan pertandingan antara penghuni kasta bawah dalam liga Indonesia 1. Kekuatan kedua tim yang sama, antusiasme supporter yang sama, kualitas pemain yang juga tak jauh beda merupakan faktor yang membuat pertandingan ini pantas berakhir dengan skor imbang. 2-2 adalah hasil yang pantas bagi kedua tim. Adapun masing masing gol dicetak oleh
Hasil inipun tidak berpengaruh banyak terhadap posisi mereka di klasmen, Makassar masih harus barada di posisi 12 klasmen ini artinya jika mereka masih tetap seperti ini sampai akhir musim maka mereka harus melakoni babak playoff untuk bisa tetap berada di liga utama. Sedangkan Semarang sudah bisa dipastikan akan terdegradasi ke liga Indonesia 2.
Pertandinga antara Medan vs Arema dan Persiwa vs Sriwijaya tidak ada hal mengejutkan yang terjadi, kedua pertandingan tersebut bisa dipastikan dengan mudah siapa pemenangnya, bahkan jauh sebelum pertandingan berlangsung. Dan hasilnya pun tidak merubah posisi Sriwijaya yang masih menjadi runnerup liga disusul Arema di posisi ke-3. Yang menarik adalah beda point antara Sriwijaya dan arema adalah 2 poin saja. Ini artinya, salah sedikit saja maka sriwijaya akan disalip oleh Arema.
Kita nantikan saja kejutan-kejutan apa yang akan dimunculkan pada pertandinga-pertandingan selanjutnya.
Salam Olah Raga, salam Sepak Bola dan kabar gembira untuk kita semua, kulit manggis kini ada ekstraknya.
(#laluditimpukkursi)
0 komentar:
Posting Komentar